Bebek angsa ikan lele, hari selasa lanjut IHT

·

·

,

(Semarang 05-02-2025). Hari Selasa hari kedua kerja di minggu pertama bulan pebruari, karyawan BBPMP Provinsi Jawa Tengah masih melanjutkan In Hause Training atau IHT. IHT yang telah berlangsung selama 3 pekan serasa menjadi kawah candradimuka bagi semua karyawan. Materi demi materi telah di ketahui, dipahami untuk kemudian dijadikan amunisi besuk ketika menghadapi sasaran yang sesungguhnya. Penggemblengan melalui penyampaian materi oleh narasumber dengan diskusi yang mendalam, permainan-permainan yang menyenangkan dan memotivasi, ditambah dengan tugas mandiri dari narasumber menjadikan pengetahuan dan kemampuan peserta lebih mantab. Narasumber yang berasal dari internal BBPMP dan eksternal memiliki kompetensi dan kecakapan yang mumpuni untuk mengelola pembelajaran dengan peserta orang dewasa, sehingga peserta bisa mengikuti, menikmati pembelajaran yang menyemangatkan untuk memperdalam materi melalui referensi- referensi yang ada. Hal inilah mengapa kegiatan IHT dilaksanakan hanya setengah hari, jam 8 sampai dengan jam 12 siang, yang diharapkan peserta bisa memperdalam melalui tugas mandiri dan memperdalam dari berbagai sumber.

Agar pelaksanaan IHT berjalan efektif dan efisien, peserta dibagi menjadi 8 kelas yang terdiri-dari 15 – 25 peserta dengan mengakomodasi waliwilayah. Masing-masing kelas didampingi oleh 3 orang panitia pendamping dan seorang supervisor. Pembagian kelas kecil ini menjadikan pembelajaran efektif untuk mencapai tujuan pembelajaran, mengingat dengan kelas-kelas kecil ini narasumber dan peserta bisa berinteraksi intens dan membahas secara mendalam materi dengan diskusi maupun permainan-permainan yang membuat peserta tidak jenuh dan semangat untuk mengikuti pembelajaran. Pembagian kelas berdasarkan waliwilayah juga diharapkan terjadi peningkatan kekompakan tim dan pembelajaran yang saling menguatkan diantara waliwilayah, sehingga penyelenggaraan IHT ini tidak hanya menjadi proses penguatan kompetensi teknis profesional saja tetapi juga kompetensi sosial karyawan.

‘IHT ini sangat bermanfaat bagi karyawan sebagai media pengembangan diri dalam bertugas, karena materi disampaikan oleh narasumber internal yang berkompeten dalam bidangnya, dan narasumber eksternal yang berasal dari bidang yang tepat, yang bekerja sebagai pendamping di satuan pendidikan dan juga ada disatuan pendidikan sebagai kepala sekolah atau guru. Dengan narasumber yang sehari-sehari bertugas dalam bidangnya, banyak sekali pengetahuan dan pengalaman praktis dan terjadi betul di satuan pendidikan, sehingga pendalaman materi bisa mendalam dan sesuai fakta yang ada. Disampaikan secara lugas dan tegas, isu-isu yang terjadi di satuan pendidikan bisa terkupas mengapa itu bisa terjadi, kapan, dimana dan bagaimana penyelesaian masalahnya.

Salah satu supervisor kelas, Heri Martono berujar, ’Kawah candradimuka yang berjuluk IHT  ini diharapkan akan menghasilkan alumni yang kuat, berpengetahuan luas, berkemampuan yang hebat, berketrampilan yang cakap sehingga bisa menjadi mitra peningkatan mutu pendidikan yang cepat, tepat dan akurat’. (heri m)


Layanan Prioritas
Kelompok Rentan

Helpdesk
Kemdikbud