(Semarang 17 Januari 2025). BBPMP Jawa Tengah tengah menyiapkan semua karyawan untuk mengawal kebijakan Kementerian pendidikan dasar dan menengah (Kemenkemendikdasmen) ‘gerakan 7 kebiasaan anak Indonesia hebat’, dengan salah satunya menggelar lomba Senam Anak Indonesia Hebat karyawan BBPMP Jawa Tengah. Lomba yang diselengggarakan pada hari jumat, tanggal 17 Januari 2025 ini bertujuan untuk mengenalkan dan meningkatkan ketrampilan senam bagi karyawan. Senam Anak Indonesia Hebat dilaksanakan sekitar 10 menit sebelum pembelajaran dimulai di sekolah. Senam ini dimaksudkan untuk membentuk kebiasaan anak cinta, suka, dan melaksanakan olahraga. Melalui senam anak Indonesia hebat ini, anak meningkatkan kebugaran fisik, ketrampilan motorik, dan menanamkan rasa cinta tanah air. Senam yang diluncurkan Kemenkemendikdasmen ini dirancang dengan gerakan yang dinamis, energik, dan penuh keceriaan, yang terinspirasi dari kekayaan budaya nusantara yang tidak hanya fokus pada peningkatan fisik, tetapi juga menciptakan kesadaran kebangsaan dan semangat kebersamaan di kalangan generasi muda. Senam ini terdiri dari 3 bagian yakni pemanasan, gerakan inti, dan pendinginan dengan lagu Indonesia pusaka.
Dengan lomba senam anak Indonesia hebat ini diharapkan karyawan BBPMP Provinsi Jawa Tengah mengetahui, memahami dan mampu mendampingi senam di satuan pendidikan. Dengan kemampuan yang dimiliki semua karyawan BBPMP Jawa Tengah akan mampu dan siap melaksanakan pendampingan gerakan tujuh kebiasaan anak Indonesia hebat baik di pemerintah daerah maupun disatuan pendidikan yang tersebar di seluruh provinsi Jawa Tengah, ujar koordinator seni dan budaya BBPMP Jawa Tengah, Heri Martono.
Pengenalan senam anak indonesia hebat ini merupakan rangkaian kegiatan In House Training (IHT) bagi semua karyawan BBPMP Provinsi Jawa Tengah. ‘In House Training Peningkatan Kompetensi Karyawan BBPMP ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan, kemampuan, dan ketrampilan karyawan dalam rangka menyukseskan kebijakan kemendikdasmen melalui pendampingan ke pemerintah daerah kabupaten, kotamadya, dan Provinsi, serta satuan pendidikan di jawa tengah’, tutur kepala BBPMP ibu Dr Nugraheni Triastuti, SE, MSi disela-sela kegiatan IHT.
IHT yang diselenggarakan 6 pekan, ini diikuti oleh semua karyawan BBPMP Provinsi Jawa Tengah dengan dibagi menjadi 8 kelas dengan mengundang narasumber dari internal dan dari eksternal, guru, kepala sekolah, pengawas dan praktisi-praktisi sesuai bidangnya. Kegiatan pelatihan dilaksanakan hari senin sampai dengan hari kamis jam 08.00 – 11.30 WIB, dan On The Job Training (OJT) setiap hari Jumat ke satuan pendidikan di kota Semarang pada semua jenjang, PAUD, SD/sederajat, SMP / sederajat, SMA /sederajat. (heri M)